Venesia merupakan satu-satunya kota indah di atas laut yang
ada di dunia. Sebuah kota indah yang luas dan dikenal dengan sebutan ‘Kota
Air’. Venesia terletak di Teluk Venesia, Semenanjung Italia. Kota yang dibangun
di tengah laut ini sungguh menakjubkan. Pulau-pulau besar dan kecil yang
mengapung di lautan dangkal di kota ini terhubungkan oleh jembatan-jembatan.
Karena itulah, kota ini terdapat lebih dari 150 jalan air dan 400 jembatan.
Tepat di tengah-tengah kota terdapat sebuah kanal besar yang
disebut Grand Canal. Panjangnya mencapai 3,8 kilometer dan merupakan jalan
utama di Venesia. Di sisi kanan dan kiri Grand Canal terdapat bangunan-bangunan
indah yang memiliki nilai sejarah, seperti Katedral San Marco, Gereja Santa
Maria de la Salute, dan juga Istana Ducale.
Selain itu pun masih banyak bangunan-bangunan yang menghadap
ke kanal. Di tengah Grand Canal terdapat jembatan besar yang dinamakan Ponte di
Rialto. Jembatan ini memiliki atap dan banyak terdapat toko-toko kecil. Di
pulau ini juga terdapat jalan, tapi sangat sempit dan berliku-liku seperti
labirin. Karena Venesia tidak bisa dilalui mobil, sebagai gantinya penduduk di
sana menggunakan jalan air untuk bepergian dan mengantarkan barang.
Alat transportasi yang banyak digunakan oleh wisatawan
adalah bus air, taksi air, atau gondola. Semua perahu gondola yang sangat
dikenal wisatawan ternyata memiliki ukuran yang sama dan bisa mengangkut 6
penumpang. Warna di bagian luarnya pun sudah ditentukan, yaitu harus berwarna
hitam. Pendayung gondola yang disebut ‘Gondolier’ sangat cekatan mengarahkan
perahunya di jalan air yang sempit dan kecil.
Di kota ini ada Perahu Patroli, Perahu Pos dan Perahu
Pemadam Kebakaran. Dulunya Venesia merupakan sebuah Negara bernama Republik
Venesia yang berdiri di akhir abad ke-7 dan tumbuh berkembang menjadi Negara
yang makmur di bidang perdagangan. Saat itu pun banyak dibangun gedung-gedung
megah yang masih ada hingga saat ini. Bangunan yang menjadi symbol kota Venesia
adalah Katedral San Marco.
Sebenarnya daratan Venesia dibangun di atas tanah berlumpur
dengan menancapkan balok-balok kayu yang tak terhitung jumlahnya, yang kemudian
dibangun fondasi kota di atasnya. Batu-batu disusun dan dibangunlah
gedung-gedung. Dengan keadaan seperti ini, gedung-gedung dibangun dengan
ketinggian yang sedikit lebih tinggi dari permukaan air. Hal inilah yang akan
menjadi masalah jika air laut sedang pasang naik atau ketika turun hujan lebat,
karena bisa saja Venesia kebanjiran. Jika air tanah meluap, maka lapisan tanah
di kota ini pun tenggelam dan permukaan air laut akan semakin naik. Kota air
nan indah ini sedang terancam tenggelam ke dalam lautan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar